Pinang Sebatang – Sebanyak 100 orang anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) dan Kelompok Pengolahan Hasil Perikanan (Poklahsar) se-Kabupaten Bangka Tengah ikuti acara Temu Teknis Pembudidaya ikan yang dilaksanakan di Pokdakan Bina Lestari Desa Pinang Sebatang Kecamatan Simpang Katis Kabupaten Bangka Tangah, 13 September 2024.
Acara digagas oleh Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah yang dihadiri langsung Bupati Bangka Tengah Bapak Algafri Rahman. Sebelum acara dimulai dilakukan peninjauan dan launching Digital farming Budidaya Ikan Air Tawar melalui program Sosial Bank Indonesia. Alat yang dibantu berupa eFeeder sebanyak 6 unit yaitu alat pemberi pakan ikan berbasis digital kerjasama dengan PT. Multidaya Teknologi Nusantara (eFishery).
Algafri Rahman dalam sambutannya mengatakan “harapan saya bantuan berupa sarana budidaya ikan dan bantuan unit pengolah ikan yang diserahkan oleh Pemerintah Daerah itu dapat dimanfaatkan, jangan disia-siakan, jangan yang telah diberikan ini mubazir, kami telah membantu mendorong mendapatkan bantuan ini, tapi kami yakin bapak-bapak yang mendapat bantuan semuanya serius untuk memanfaatkannya.”
Pada kesempatan ini Bupati juga mengucapkan terimakasih kepada Bank Indonesia yang telah memberikan dukungan baik sektor perikanan dan pertanian dalam menekan laju inflasi di Bangka Tengah.
Wahyono, Sekretaris Dinas DKP Provinsi menambahkan “Kami sangat apresiasi terhadap program di Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah dalam budidaya ikan, dukungan kepala daerah sangat tinggi sekali dan sesuai dengan program kebijakan pusat sektor kelautan dan perikanan yaitu program ekonomi biru dan salah salah satu program ekonomi biru adalah pembangunan perikanan budidaya ikan dilaut, pesisir dan darat secara berkelanjutan. Kita berharap di Tahun 2045 kita akan menuju Indonesia Emas dan laut kita sudah menjadi laut yang sehat, cara penangkapan ikan dilaut beradab. Dan kemudian kita menjadi jagoan dibidang budidaya sektor perikanan agar bisa memberikan sumbangsih perekonomian khususnya sektor perikanan melalui budidaya yang baik.”