Balai Benih Ikan Laut (BBIL) Tanjung Rusa

Balai Benih Ikan Laut (BBIL) Tanjung Rusa merupakan UPTD dibawah Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Balai Benih Ikan Laut Tanjung Rusa bertugas melaksanakan penerapan teknik perbenihan budidaya air payau dan laut serta pelestarian sumber daya ikan dan lingkungan di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Lokasi BBIL secara teknis memenuhi syarat, yaitu di Desa Tanjung Rusa, Kecamatan Membalong, Kabupaten  Belitung.

Pembangunan BBIL Tanjung Rusa dimulai dengan DED pada tahun 2002, Pembangunan Fisik tahun 2003 dan 2004, uji coba operasional tahun 2005, operasional tahun 2006-sekarang. BBIL Tanjung Rusa memiliki sarana prasarana yang cukup untuk melakukan kegiatan pembenihan ikan laut, dan hingga saat ini operasional BBIL masih berjalan, walaupun ada beberapa sarana yang perlu diperbaiki dan dilengkapi  Dengan segala keunggulan SDA bukan tidak mungkin BBIL Tanjung Rusa dapat berkembang menjadi Balai yang besar dan baik.Tahun 2014 Listrik PLN telah berhasil diinstalasi di lingkungan BBIL, sehingga operasional Balai dapat mulai dilakukan dengan optimal.

Fungsi BBIL Tanjung Rusa :

  1. Penerapan Teknik perbenihan dan  distribusi benih
  2. Pengadaan telur/naupli
  3. Perbanyakan induk dan distribusi induk bagi BBI lokal, Unit-unit Pembenihan
  4. Rakyat (UPR)
  5. Penerapan teknik pelestarian sumber daya ikan dan lingkungan serta hama dan
  6. penyakit
  7. Pengendali mutu benih melalui pelaksanaan sertifikasi sistem mutu benih
  8. Pengawasan mutu benih
  9. Restocking
  10. Penghasil Pendapatan Asli Daerah (PAD)

Salah satu tugas pokok BBIP adalah melakukan pembinaan kepada masyarakat pembudidaya yang telah melakukan kegiatan budidaya untuk menerapkan CPIB (Cara Pembenihan Ikan yang Baik) dan CBIB (Cara Budidaya Ikan yang Baik). Pembinaan dilakukan secara berkala dan berkesinambungan agar program tersebut bisa berjalan. Saat ini BBIL Tanjung Rusa telah mendapatkan Sertifikat Cara Pembenihan Ikan yang Baik (CPIB) artinya BBIL Tanjung Rusa telah diakui dan diprioritaskan sebagai sumber benih ikan laut .